RENUNGAN BUAT SANG
SUAMI
(Syaikh Mustofa Al-‘Adawy)
(Syaikh Mustofa Al-‘Adawy)
Wahai sang suami ….
Apakah berat bagimu, untuk tersenyum di hadapan istrimu di
kala dirimu masuk menemui istri tercinta, agar engkau meraih pahala dari
Allah?!!
Apakah membebanimu untuk berwajah yang berseri-seri tatkala
dirimu melihat anak dan istrimu?!!
Apakah menyulitkanmu wahai hamba Allah, untuk merangkul
istrimu, mengecup pipinya serta bercumbu disaat engkau menghampiri dirinya?!!
Apakah gerangan yang memberatkanmu untuk mengangkat sesuap
nasi dan menyuapkannya di mulut sang istri, agar engkau mendapat pahala?!!
Apakah susah, apabila engkau masuk rumah sambil mengucapkan
salam dengan lengkap :
“Assalamu`alaikum Warahmatullah Wabarakatuh”
agar engkau meraih 30 kebaikan?!!
“Assalamu`alaikum Warahmatullah Wabarakatuh”
agar engkau meraih 30 kebaikan?!!
Apakah gerangan yang membebanimu, jika engkau menuturkan
untaian kata-kata yang baik yang disenangi kekasihmu, walaupun agak terpaksa,
dan mengandung bohong yang dibolehkan?!!
Tanyalah keadaan istrimu di saat engkau masuk rumah!!
Apakah memberatkanmu, jika engkau menuturkan kepada istrimu di
kala masuk rumah : “Duhai kekasihku, semenjak Kanda keluar dari sisimu, dari
pagi sampai sekarang, serasa bagaikan setahun”.
Sesungguhnya, jika engkau benar-benar mengharapkan pahala dari
Allah walaupun engkau dalam keadaan letih dan lelah, dan engkau mendekati sang
istri tercinta dan menggaulinya, niscaya dirimu akan mendapatkan pahala dari
Allah, karena Rasulullah bersabda :”Dan di dalam mempergauli isteri kalian ada
sedekah”.
Apakah melelahkanmu wahai hamba Allah, jika engkau berdoa dan
berkata : “Ya Allah perbaikilah istriku dan berkatilah daku pada dirinya”
Sesungguhnya ucapan baik itu adalah sedekah.
Wajah yang berseri dan senyum yang manis di hadapan istri
adalah sedekah.
Mengucapkan salam mengandung beberapa kebaikan.
Berjabat tangan mengugurkan dosa-dosa.
Berhubungan badan mendapatkan pahala.
RENUNGAN BUAT SANG
ISTRI
(Syaikh Mustofa Al-‘Adawy)
(Syaikh Mustofa Al-‘Adawy)
Wahai sang Istri ….
Apakah akan membahayakan dirimu, apabila engkau menemui
suamimu dengan wajah yang berseri, dihiasi simpul senyum yang manis di saat dia
masuk rumah?
Apakah memberatkanmu, apabila engkau menyapu debu dari
wajahnya, kepala, dan baju serta mengecup pipinya.?!!
Mungkinkah akan menyulitkanmu, jikalau engkau berkata kepada
suami : “Alhamdulillah atas keselamatan Kanda, kami sangat rindu kedatanganmu,
selamat datang kekasihku”.
Wahai sang istri…
Berdandanlah untuk suamimu dan harapkanlah pahala dari Allah
di waktu engkau berdandan, karena Allah itu Indah dan mencintai keindahan
Pakailah parfum yang harum, dan ber-make-uplah, serta pakailah
busana yang paling indah untuk menyambut suamimu.
Jauhi dan jauhilah bermuka masam dan cemberut.
Janganlah engkau mendengar dan menghiraukan perusak dan
pengacau yang bermaksud merusak dan mengacaukan keharmonisanmu dengan suami.
Janganlah selalu tampak sedih dan gelisah, akan tetapi
berlindunglah kepada Allah dari rasa gelisah, sedih, malas dan lemah.
Janganlah berbicara terhadap laki-laki lain dengan
lemah-lembut, sehingga menyebabkan orang yang di hatinya ada penyakit
mendekatimu dan menduga hal-hal yang jelek ada pada dirimu.
Selalulah dirimu dalam keadaan lapang dada, hati tentram, dan
ingat kepada Allah setiap saat.
Ringankanlah suamimu dari setiap keletihan, kepedihan dan
musibah serta kesedihan yang menimpanya.
Suruhlah suamimu untuk berbakti kepada ibu bapaknya.
Didiklah anak-anakmu dengan baik. Isilah rumah dengan tasbih,
tahlil, tahmid, dan takbir, perbanyaklah membaca Al-Quran terutama surat
Al-Baqarah, karena surat itu dapat mengusir setan.
Bangunkanlah suamimu untuk melaksanakan shalat malam,
doronglah dia untuk melakukan puasa sunah, ingatkan dia akan keutamaan
bersedekah, dan janganlah engkau menghalanginya untuk menjalin hubungan
siraturrahim dengan karib kerabatnya.
Perbanyaklah beristighfar untuk dirimu, suamimu, serta kedua
orang tua dan seluruh kaum muslimin. Berdoalah kepada Alloh Subhanahu wa
Ta’ala, agar dianugerahkan keturunan yang baik, niat yang baik serta kebaikan
dunia dan akhirat. Ketahuilah sesungguhnya Rabbmu Maha Mendengar doa dan
mencintai orang yang nyinyir dalam meminta. Alloh Subhanahu wa Ta’ala
berfirman: “Dan Rabbmu berkata : “Serulah Aku niscaya Aku penuhi doamu”
(Al-Ghafir : 60)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ditunggu comentnya..khusus buat para alumni dan buat semuanya